Menunda ejakulasi bukan hanya soal menahan diri, tapi juga soal memahami tubuh, emosi, dan pasangan kita.
Berikut adalah beberapa teknik sederhana namun efektif yang bisa membantu pria agar lebih tahan lama saat berhubungan seksual.
1. Mengatur Nafas
Mengatur napas secara dalam dan perlahan bisa sangat membantu.
Saat kamu merasa akan klimaks, ambil napas dalam-dalam.
Teknik ini bisa membantu menenangkan tubuh dan menurunkan ketegangan yang menyebabkan ejakulasi.
Meditasi harian dan latihan relaksasi juga dapat membantumu merasa lebih tenang dan siap secara mental.
2. Masturbasi Sebelum Berhubungan
Melakukan masturbasi sebelum berhubungan bisa membuat kamu lebih tahan lama.
Setelah ejakulasi pertama, sensitivitasmu menurun sehingga kamu bisa menahan lebih lama pada sesi kedua.
Namun, teknik ini tidak membuatmu punya kendali atas ejakulasi—hanya menurunkan gairah sesaat.
Ejakulasi dini bukan hanya soal gairah, tapi juga soal kontrol.
3. Lebih Sering Berhubungan
Semakin lama kamu tidak berhubungan, semakin besar kemungkinan kamu ejakulasi terlalu cepat.
Dengan frekuensi seks atau masturbasi yang lebih teratur, tubuh jadi lebih terbiasa, dan kamu bisa mengontrol lebih baik.
Ini seperti latihan, semakin sering dilakukan, semakin kamu tahu bagaimana mengatur ritme dan respons tubuhmu.
4. Ambil Istirahat di Tengah Aksi
Saat sedang berhubungan dan merasa akan mencapai klimaks, ambil jeda sejenak.
Kamu bisa berhenti sejenak, menarik napas, dan membiarkan tingkat gairah menurun sedikit.
Tapi hati-hati, jangan biarkan pasanganmu kehilangan gairah juga.
Komunikasi dan perasaan saling mengerti penting dalam menerapkan teknik ini.
5. Ubah Posisi
Posisi misionaris biasanya memberikan rangsangan lebih intens bagi pria.
Cobalah posisi seperti woman on top yang cenderung membuat pria lebih pasif dan tidak terlalu terangsang cepat.
Bereksperimen dengan posisi bisa membantumu menemukan cara yang paling nyaman dan paling efektif untuk menunda ejakulasi.
Setiap pasangan unik, jadi jangan ragu untuk mencoba berbagai posisi.
6. Gerakan Lebih Pendek
Saat pertama kali masuk ke pasanganmu, cobalah gerakan thrust yang pendek dan dalam.
Atau lakukan gerakan melingkar dibanding gerakan in-and-out yang biasa.
Gerakan seperti ini dapat mengurangi tekanan langsung yang mempercepat ejakulasi.
Teknik ini tidak hanya memperlambat ejakulasi, tapi juga bisa memberikan sensasi baru bagi pasangan.
7. Bicarakan Apa yang Kamu Rasakan
Kadang-kadang, stres, kecemasan, atau perasaan tidak nyaman bisa mempercepat ejakulasi.
Jika ada sesuatu yang mengganggumu, bicarakan dengan pasanganmu.
Meluapkan beban pikiran bisa membuatmu lebih rileks, dan itu sangat membantu saat berhubungan intim.
Emosi dan seks sangat terkait, jadi jangan abaikan apa yang kamu rasakan.
8. Olahraga Secara Teratur
Olahraga membantu mengurangi stres dan meningkatkan koneksi antara tubuh dan pikiran.
Saat kamu merasa bugar, kamu lebih percaya diri dan bisa mengontrol tubuhmu dengan lebih baik.
Latihan seperti jogging, yoga, atau latihan pernapasan bisa membantu meningkatkan stamina secara keseluruhan.
Stamina fisik berbanding lurus dengan stamina seksual.
9. Fokus pada Foreplay dan Oral Sex
Jika kamu sulit menunda ejakulasi, fokuslah dulu pada kenikmatan pasanganmu.
Perpanjang sesi foreplay agar pasanganmu lebih cepat terangsang dan bahkan bisa mencapai orgasme lebih dulu.
Berikan oral sex sebelum penetrasi untuk meningkatkan kepuasan pasangan.
Dengan begitu, kamu bisa menurunkan tekanan terhadap performa saat penetrasi.
Teknik ini bekerja dua arah: mempercepat orgasme pasangan dan memperlambat ejakulasimu.
10. Jadikan Perhatian sebagai Kunci
Alih-alih fokus pada kenikmatanmu sendiri, fokuslah pada pasangan.
Katakan padanya betapa menariknya dia, bagaimana rasanya menyentuhnya, dan betapa kamu menikmati momen bersama.
Hal ini tidak hanya membuatnya merasa dicintai, tapi juga memperkuat ikatan emosional.
Dan yang paling penting, kamu akan lebih rileks dan tidak terburu-buru untuk mencapai klimaks.
Menunda ejakulasi bukan berarti menahan kenikmatan, melainkan memperpanjang dan memperdalamnya.
Dengan teknik-teknik ini, kamu bisa menciptakan pengalaman seksual yang lebih memuaskan, bukan hanya untukmu, tapi juga untuk pasanganmu.
Kuncinya adalah kesadaran, komunikasi, dan latihan.
Semakin kamu mengenal tubuh dan emosimu, semakin kamu bisa mengendalikan momen-momen penting di ranjang.